Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara mengatur gaji agar tetap sehat dan stabil

Bagi para pekerja baik dalam sektor industry maupun menjadi wirausaha tentunya memiliki kebutuhan pokok atau utama dan sekunder disetiap bulannya. Baik seorang karyawan yang biasanya akan menerima gaji di akhir bulan atau awal bulan akan mengalokasikannya kesebagian pos pos pengeluarannya. Untuk para wirausaha atau pengusaha muda yang sudah menjalankan usahanya dengan stabil maupun merintis pastilah memiliki tantangannya tersendiri.



Status Pekerjaan


Status karyawan dan wirausaha, tentunya pekerja yang masih single tentunya diharapkan akan lebih banyak mengalokasikan gaji dalam bentuk tabungan atau investasi sebagai bekal untuk tujuan selanjutnya yaa misalkan menikah, kredit rumah, membeli kendaraan dan lainnya..

Namun, akan berbeda lagi jika sudah memiliki ikatan rumah tangga dan memiliki anak tentunya, pasti harus lebih teliti dan tentunya ekstra hati-hati yaa karena kebutuhan pokok akan fluktuatif mengikuti kebutuhan anak dan keluarga. 


Pos Alokasi Gaji


Kalian pasti sepakat kebutuhan pokok yang sama-sama dirasakan bagi pekerja yang masih single maupun menikah dan memiliki tanggungan yang tak bisa dihindari adalah kebutuhan makan dan minum, mobilitas kendaraan dan telekomunikasi, rumah atau kontrakan seperti listrik, wifi dan kebutuan pribadi.

Misalkan sabun, shampoo dan berbagai hal lain, sedangkan tambahan bagi pekerja yang telah berumah tangga adalah kebutuhan anak seputar susu, pampers, kebutuhan perawatan anak setiap bulannya..

Apapun kebutuhannya dan tanggunganmu jangan pernah lupa untuk tetap menabung dan bersedekah yaa... ingat, prinsip menabung adalah sedikit demi sedikit lama lama menjadi bukit, maka siapkanlah tempat khusus untuk menyisihkan sebgaian gajimu yaa..

Berbagi kesesama yang membutuhkan adalah kewajiban bagi kita sebagai manusia dan makhluk Tuhan, sehingga anggarkan ini dibanyak sedikitnya rejeki yang kamu peroleh yaa..


Belilah Seperlunya, Siapkan Dana Darurat


Untuk kebutuhan pokok yang sudah bisa terprediksi setiap bulannya, kamu pasti akan tahu kebutuhanmu selainnya kan yakni kebutuhan sekunder. Jika kamu bisa menahan ada diskon atau membeli barang yang kurang penting bagimu dan tanggal gajian masih jauh, harap tahan dulu yaa laper matanya hihi..

Karena kita tidak tahu yang akan terjadi, juga buatlah dana darurat ditiap bulannya, eits tapi pisahkan dengan tabunganmu yaa karena fungsinya nanti akan berbeda.

Post a Comment for " Cara mengatur gaji agar tetap sehat dan stabil"